Tempat Belajar Public Speaking dan Leadership Online

4 Jenis Bahasa Tubuh Yang Harus Dihindari Saat Presentasi

#TeknikPresentasi - Kami sajikan 4 Jenis Bahasa Tubuh Yang Harus Dihindari Saat Presentasi karena bahasa tubuh anda saat presentasi bisa mencerminkan siapa diri anda sebenarnya. Nah apa saja yang perlu dihindari dalam memberikan presentasi public speaking kita simak bacaan berikut ini.

Body language atau bahasa tubuh yang salah bisa saja terjadi ketika anda melakukan presentasi karena anda merasa gugup atau grogi meupun karena faktor lain yang bisa menjadi penyebab demam panggung. Berikut adalah jenis-jenis bahasa tubuh yang harus anda hindari dalam public speaking untuk mendapatkan presentasi efektif:

1. Kontak mata yang tidak tertuju ke audiens

Jenis bahasa tubuh yang ini terjadi ketika penyaji presentasi atau presenter berpresentasi seperti melakukan monolog atau menghafal naskah proklamasi. Hal ini mengakibatkan mereka presentasi dengan gaya mata menatap atap, tembok di depan mereka atau menatap lantai (seolah-olah disanalah mereka menempatkan contekan presentasi yang bisa mereka baca).

Hindari presentasi dengan menggunakan bahasa tubuh dalam hal ini mata yang tidak menatap ke arah audiens karena presentasi adalah sebuah media komunikasi, bukannya sebuah pertunjukan. Dalam berkomunikasi bagaimana perasaan anda jika orang yang dihadapan anda berbicara tanpa pernah menatap mata anda?

2. Bahasa tubuh yang tertutup

Closed body language atau bahasa tubuh yang tertutup adalah posisi dimana badan cenderung defensif. Beberapa contoh posisi yang termasuk bahasa tubuh tertutup adalah:
-- Berdiri dengan melipat kedua tangan di depan dada
-- Mengatupkan kedua telapak tangan sepanjang jalannya presentasi
-- Memasukkan kedua tangan di kantong celana
Posisi bahasa tubuh tertutup akan membetikan label kepada anda bahwa anda adalah pribadi yang tidak terbuka dalam menyampaikan sesuatu, nervous atau bahkan bisa menimbulkan kesan arogan (terutama untuk posisi tangan masuk di saku celana).

4 Jenis Bahasa Tubuh Yang Harus Dihindari Saat Presentasi
Ini adalah contoh closed public speaking

3. Berdiri kaku sepanjang jalannya presentasi

Jika sepanjang menyampaikan presentasi anda hanya berdiri tegak kaku dengan kedua tangan di samping seperti ketika mengikuti upacara bendera, maka anda melakukan kesalahan dalam presentasi.

Contoh lain posisi yang kaku adalah dengan mengaitkan kedua tangan di belakang persis seperti posisi istirahat di tempat ketika upacara bendera. Kesamaan dari kedua hal ini adalah bahasa tubuh anda sangat minim dan terbatas.

Dengan kedua posisi kaku diatas, audiens anda akan menyangka bahwa anda sedang nervous atau tidak nyaman dalam presentasi. Kecuali dalam konteks-konteks tertentu (misalnya pidato kenegaraan atau pemberian kata sambutan dalam sebuah acara yang formal), maka anda harus menghindari menggunakan podium dan harus melakukan bahasa tubuh kaku.

4. Pacing and pacifying

Pacing adalah bahasa tubuh public speaking dimana anda bergerak terus menerus secara berlebihan tanpa adanya alasan yang jelas. Hal ini sering saya temui pada presenter pemula yang juga dikarenakan karena nervous atau gugup. Mereka berusaha mengalihkan energi nervous mereka dengan terus menerus bergerak.

Contoh gerakan bahasa tubuh Pacing adalah:
[o] Presenter bergerak maju mundur terus menerus (seperti berdansa cha cha cha)
[o] Presenter terus berjalan dari kiri ke kanan, dari kanan ke kiri dst
           (seperti harimau di dalam kandang)
[o] Presenter menyilang-nyilangkan kaki tanpa alasan yang jelas

Selain pacing, ada juga yang disebut dengan pacifying dalam presenrtasi. Pacifying adalah gestur (terutama gerakan tangan) yang dilakukan terus menerus tanpa alasan yang jelas. Beberapa contoh gerakan pacifying adalah:

  • Presenter terus menerus membetulkan rambut, kacamata, baju, kancing baju atau aksesoris lainnya (yang sebetulnya tidak perlu dibenarkan)
  • Presenter terus menerus memainkan bolpoin, kertas atau benda-benda yang mereka pegang

Dalam presenrtasi, jika anda melakukan pacing atau pacifying akan menyebabkan gangguan pada perhatian audiens dan seringkali anda akan meninggalkan kesan lucu menjadi bahan candaan audiens ketika mereka meninggalkan ruangan.

Yak, demikian 4 Jenis Bahasa Tubuh Yang Harus Dihindari Saat Presentasi untuk menunjang anda bagaimana melakukan presentasi efektif. Juga bisa terhindar dari kesalahan yang sama yang sudah dilakukan para presenter pemula. Terimakasih dan bagikan artikel ini melalui Google+, Twitter atau Facebook melalui tombol di bawah ini.

4 Jenis Bahasa Tubuh Yang Harus Dihindari Saat Presentasi Rating: 4.5 Diposkan Oleh: SAI

0 comments:

Post a Comment